Hai semua, kali ini saya akan membahas
tentang algoritma dan juga notasinya. Seperti yang sudah saya post sebelumnya,
algoritma adalah kumpulan urutan atau langkah yang digunakan untuk
menyelesaikan suatu masalah. Maka untuk menyelesaikan masalah dalam bentuk
algoritma ini, diperlukan notasi atau aturan yang mempermudah dan memperjelas
langkah yang dibuat. Sebenarnya tidak ada notasi khusus untuk algoritma, setiap
orang boleh menentukan notasi seperti apa yang akan dipakai, asalkan harus
jelas sehingga dapat dengan mudah dipahami. Namun ada aturan/notasi yang umum
dan sebaiknya digunakan dalam penulisan algoritma. Tiga notasi umum itu adalah
kalimat deskriptif, flow chart, dan pseudocode.
Kalimat deskriptif berarti kita menuliskan
langkah-langkah itu secara langsung seperti menggunakan kalimat perintah. Tidak
ada kaidah khusus, tetapi ada tanda yang biasa digunakan, seperti tanda panah
ke kanan(<=). Arti tanda ini adalah nilai di ruas kanan diberikan pada
operan di ruas kiri. Contoh penggunaan kalimat deskriptif untuk menghitung
keliling segitiga siku-siku :
- mulai
- masukkan alas
- masukkan sudut
- sisi_miring <= alas / cos(sudut)
- tinggi <= sisi_miring . sin(sudut)
- K <= alas + tinggi + sisi_miring
- tulis K
- selesai
Flow chart adalah cara menulis algoritma
dengan menggunakan symbol chart (gambar) dan garis panah (->) Simbol chart
menunjukkan fungsi langkah pengerjaan. Sedangkan garis panah menunjukkan alir
pengerjaan symbol chart.
Pseudocode merupakan cara penulisan algoritma
yang tergolong lebih bebas karena lebih sedikit tata bahasa yang
digunakan. Pseudocode menjembatani
antara bahasa manusia dengan bahasa komputer. Contoh penggunaan pseudocode untuk membandingkan dua
bilangan :
Mulai
Baca data nilai A dan nilai B
Jika nilai A>nilai B
tulis “bilangan A lebih besar dari bilangan
B
Bukan
tulis “bilangan A lebih kecil dari
bilangan B”
Akhir_jika
Selesai
Selain itu pada setiap
algoritma selalu terdiri dari 3 bagian :
- Judul
Judul
merupakan bagian nama yang menunjukkan apakah teks itu adalah program,
prosedur, atau fungsi. Biasanya ditulis secara singkat. Contoh : Program
Jumlah_Kehadiran
- Kamus
Kamus
adalah bagian yang mendefinisikan : nama type, konstanta, variable, fungsi,
prosedur, dsb. Nama-nama tersebut baru dapat digunakan jika telah didefinisikan
terlebih dahulu dalam kamus. Dalam penulisannya, alangkah lebih baik bila
sekumpulan nama dalam kamus dikelompokkan menurut jenisnya. Contoh :
Deklarasi
:
Tinggi,
Lebar : integer {input}
Keliling
: float {output}
- Algoritma
Algoritma
adalah bagian inti dari suatu algoritma yang berisi perintah-perintah yang
mempengaruhi program.
Setiap
langkah algoritma dibaca dari atas ke bawah. Urutan penulisan merupakan urutan
pelaksanaan perintah. Contoh :
Deskripsi:
input(a,b) {menerima masukan 2
buah bilangan}
if
a<b {
operasi
kondisional }
x<=a+b {x di assignment oleh
nilai a dan b}
else
x<=a-b
output(x) {hasil keluaran berupa
nilai x}
Pada
setiap bagian tersebut, apabila ingin ditulisi sesuatu, misalnya komentar. Maka
komentar itu harus ditulis diantara tanda{}. Notasi algoritma yang ditulis
diantara tanda itu tidak akan diproses oleh program.
Contoh
menghitung rata-rata bilangan dengan flow chart :
Daftar Pustaka:
Untoro Wisnu.2010.Algoritma dan Pemrograman dengan Bahasa Java. Yogyakarta : Graha Ilmu
B, Indra Yatini. 2010. Flowchart,
Algoritma, dan Pemrograman Menggunakan Bahasa C++ Builder. Yogyakarta: Graha
Ilmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar